Tridinews.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa diminta Presiden RI Prabowo Subianto untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Hal itu dikatakan Purbaya usai dilantik sebagai Menteri Keuangan dan menggantikan posisi Sri Mulyani Indrawati, pada Senin (8/9/2025) sore.
"Tadi pesan Presiden adalah balik arah ekonomi, ciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat secepat mungkin," ujar Purbaya di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin.
Purbaya menyebut, strategi awal sebagai Menkeu adalah untuk mengoptimalkan instrumen ekonomi hingga berjalan lebih cepat lagi.
Dia mengaku, tidak ada instruksi khusus yang disampaikan oleh Presiden Prabowo atas penunjukannya sebagai Menkeu. Namun, dia menyoroti penerimaan pajak yang akan digenjot lebih keras lagi.
"Belum ada (instruksi) saya suruh belajar sama Dirjen Pajak. Enggak ada instruksi cuman saya akan lihat seperti apa intinya, cuman kalau anda lihat, biasanya yang konstan apa? tax ratio," ungkapnya.
Sementara itu, perihal penunjukannya sebagai Menteri Keuangan, Purbaya baru mengetahuinya pada pukul 13.30 WIB.
"Saya baru tahu tadi jam 13.30 WIB kali, jadi belum banyak pikiran," tutur dia.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan di Istana Negara, Jakarta, Senin, menggantikan Sri Mulyani sebagai pejabat sebelumnya.
Purbaya Yudhi Sadewa yang sebelumnya menjabat Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dilantik sebagai Menteri Keuangan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 86/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode 2024-2029.
Editor: redaktur