Pemkab Bogor Instruksikan semua Instansi Pemerintah Bangun Bank Sampah

pemkab-bogor-instruksikan-semua-instansi-pemerintah-bangun-bank-sampah . (net)

Tridinews.com - Dalam rangka memperkuat pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memerintahkan setiap instansi pemerintah, mulai dari dinas hingga kecamatan, mendirikan bank sampah di lingkungan kerja masing-masing.

‎Instruksi tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi dan sosialisasi pengelolaan sampah yang digelar di kantor Bappedalitbang Kabupaten Bogor. Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, menegaskan bahwa langkah ini bukan sekadar upaya administratif, melainkan bentuk tanggung jawab sosial yang harus dimulai dari aparatur pemerintah.

‎"Kita ingin Kabupaten Bogor menjadi kabupaten yang tidak hanya indah dipandang, tapi juga sehat dan lestari. Itu harus dimulai dari kesadaran kita bersama, terutama aparatur pemerintah sebagai panutan masyarakat," kata Ajat dalam keterangannya, Rabu (6/8/2025).

‎Ajat juga mengingatkan persoalan sampah tidak bisa dianggap sebagai urusan teknis semata. Ia menilai ini sebagai masalah budaya yang membutuhkan perubahan pola pikir dan tindakan kolektif.

‎"Lingkungan yang kotor adalah cerminan dari perilaku kita. Jangan sampai kita menjadi bagian dari masalah. ASN harus menjadi pelopor perubahan. Saat ini, miliaran rupiah anggaran habis hanya untuk menangani dampak dari kebiasaan buruk membuang sampah sembarangan," tegasnya.

‎Untuk memperkuat komitmen tersebut, Pemkab Bogor akan menerapkan sistem monitoring dan penilaian kebersihan. Lingkungan kantor, sekolah, restoran, hotel, desa, hingga kecamatan akan dinilai. Instansi yang kurang peduli akan diberi label 'Dalam Pengawasan DLH atau Satgas Sampah'.

‎Sementara itu, unit kerja yang menunjukkan pengelolaan lingkungan terbaik akan diberikan insentif, salah satunya berupa umroh gratis. Para pemenang akan diumumkan dalam peringatan HUT RI 17 Agustus mendatang.

‎"Kita ingin semua bergerak. Dari pimpinan tertinggi sampai level bawah. Tanggung jawab lingkungan ini tanggung renteng. Semua harus terlibat, harus punya rasa memiliki," lanjut Ajat.

‎Langkah ini juga diiringi dengan penerapan sistem partisipatif di masing-masing instansi. Plt Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor, Bambam Setiaji, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari implementasi arahan Presiden yang menargetkan pengelolaan sampah sebesar 50% pada 2025 dan mencapai 100% pada 2026.

‎Sebagai contoh nyata, Bappedalitbang telah menjalankan bank sampah internal bernama Batabumi (Bank Sampah Bappedalitbang Cinta Bumi) sejak 2018. Bank sampah ini dikelola oleh pegawai sendiri dan telah berhasil menangani sampah anorganik, serta kini mulai mengelola sampah organik secara serius.

‎"Kami yakin, jika seluruh perangkat daerah mengambil langkah serupa, kita bisa menuju pengelolaan sampah 100% pada 2026. Ini bukan hanya target nasional, tapi tanggung jawab moral kita semua sebagai aparatur negara dan warga Bogor," kata Bambam.



Editor: redaktur

Komentar