Tridinews.com - Perusahaan teknologi Apple dikabarkan tengah mengembangkan versi terbaru dari asisten digital Siri yang rencananya akan dirilis pada Maret 2026. Menariknya, Siri generasi baru ini disebut akan didukung oleh model kecerdasan buatan (AI) Gemini milik Google.

Kabar tersebut diungkapkan oleh Mark Gurman dari Bloomberg dalam buletin terbarunya Power On, seperti dilansir Macrumors, Minggu (2/11) waktu setempat. Ia menyebutkan, Siri baru ini kemungkinan akan diluncurkan bersamaan dengan produk layar rumah pintar terbaru Apple, yang dilengkapi opsi dudukan speaker dan dudukan dinding.

Menurut Gurman, kerja sama dengan Google memungkinkan Apple menghadirkan fitur pencarian web bertenaga AI yang lebih cerdas dan responsif. Namun ia juga mengingatkan bahwa tidak ada jaminan fitur baru ini akan langsung diterima pengguna atau berjalan mulus, mengingat reputasi Siri yang sempat tertinggal dari asisten digital pesaing.

Apple dikabarkan membayar Google untuk mengembangkan model Gemini khusus yang berjalan di server Private Cloud Compute milik Apple. Meski begitu, Siri tidak akan menampilkan layanan atau antarmuka Google secara langsung. Model Gemini hanya akan bekerja di latar belakang untuk meningkatkan kemampuan Siri, tetap mempertahankan gaya dan pengalaman khas Apple.

Selain Siri, Apple juga disebut tengah menyiapkan produk rumah pintar baru untuk 2026, yang akan menjadi ajang pamer fitur-fitur Apple Intelligence generasi berikutnya.

Tak hanya itu, Gurman juga membocorkan rencana peluncuran sistem operasi terbaru Apple — iOS 27, macOS 27, watchOS 27, dan lainnya — yang akan diumumkan pada WWDC (Worldwide Developers Conference) Juni 2026. Pembaruan besar ini akan berfokus pada integrasi Apple Intelligence dan strategi AI perusahaan secara menyeluruh.

Meski begitu, Apple masih menghadapi tantangan besar di pasar China. Peluncuran Apple Intelligence di negara tersebut dikabarkan terhambat regulasi lokal, meskipun perusahaan telah bermitra dengan sejumlah pemain teknologi domestik. Gurman menyebut peluncurannya kini menjadi “target bergulir”, alias belum memiliki jadwal pasti.