Ditengah kontroversi, Trump Kumpulkan Ratusan Petinggi Militer

ditengah-kontroversi-trump-kumpulkan-ratusan-petinggi-militer . (net)

Tridinews.com - Militer Amerika Serikat (AS) tengah menghadapi kontroversi, baik di dalam maupun luar negeri. Di dalam negeri, Trump memerintahkan pengerahan pasukan di dua kota yang dikuasai Partai Demokrat. Sedangkan di luar negeri, Trump memerintahkan serangan mematikan terhadap kapal-kapal kecil yang diduga mengangkut narkoba di Karibia.

‎Ditengah situasi tersebut, ratusan petinggi dan perwira senior militer Amerika Serikat (AS) dari seluruh dunia akan melakukan pertemuan di sebuah pangkalan militer yang terletak di dekat Washington DC pada Selasa (30/9) waktu setempat. Presiden Donald Trump akan hadir dan berpidato dalam pertemuan tersebut.

‎Sejauh ini, seperti dilansir AFP, Selasa (30/9/2025), belum ada alasan resmi yang disampaikan Pentagon atau pemerintahan Trump untuk pertemuan sangat tidak biasa yang dijadwalkan digelar di pangkalan militer Quantico, negara bagian Virginia tersebut.

‎Panduan pers harian Gedung Putih menyebutkan bahwa Trump akan menyampaikan "pidato kepada Departemen Perang" pada pukul 09.00 waktu setempat. Departemen Perang merujuk pada nama baru yang diberikan Trump untuk Departemen Pertahanan AS, atau Pentagon.

‎Saat ditanya soal pertemuan itu pekan lalu, Trump melontarkan pujian. "Saya menyukainya. Maksud saya, saya pikir ini hebat," ucapnya saat berbicara kepada wartawan di Ruang Oval Gedung Putih.

‎"Biarkan dia bersikap ramah kepada para jenderal dan laksamana dari seluruh dunia," kata Trump, merujuk pada Menteri Pertahanan Pete Hegseth yang menyelenggarakan pertemuan langka tersebut.

‎Di tengah spekulasi tentang alasan mengumpulkan semua petinggi militer AS di satu tempat, Wakil Presiden AS JD Vance bersikeras mengatakan hal tersebut "sebenarnya tidak aneh sama sekali".

‎"Yang aneh justru kalian telah menjadikannya berita berita," ucapnya kepada wartawan.

‎Pentagon belum memberikan penjelasan publik mengenai pertemuan tersebut, dengan juru bicara Pentagon Sean Parnell hanya mengatakan bahwa Hegseth "akan berbicara kepada para pemimpin militer senior awal pekan depan".

‎Kabarnya, acara langka itu akan mempertemukan para perwira militer di posisi komando dengan pangkat bintang satu ke atas -- yang berarti menarik sejumlah besar personel di posisi kunci dari tugas mereka di seluruh dunia.

‎Namun, kurangnya kejelasan mengenai tujuan pertemuan tersebut telah memicu spekulasi bahwa pengumuman besar akan disampaikan.



Editor: redaktur

Komentar