Tridinews.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan rangkaian gempa bumi yang mengguncang wilayah tenggara Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Kamis dini hari, 20 November 2025. Getaran yang datang berturut-turut dalam selang waktu kurang dari satu jam ini sempat membuat warga terkejut dan khawatir.

Melalui akun resmi X (Twitter), BMKG menyampaikan bahwa gempa pertama terjadi pada pukul 22.54 WIB dengan magnitudo 3,2. Gempa berpusat di koordinat 7.22 LS dan 107.58 BT, atau sekitar 22 kilometer tenggara Kabupaten Bandung, dengan kedalaman dangkal 5 kilometer. Getaran ini dirasakan sebagian warga sebagai goncangan singkat namun cukup mengejutkan.

Belum sempat mereda, guncangan kedua terjadi pada pukul 23.50 WIB dengan magnitudo lebih kecil, yakni 2,3. Titik gempa berada tak jauh dari lokasi sebelumnya, tepatnya di koordinat 7.18 LS dan 107.62 BT, sekitar 20 kilometer tenggara Kabupaten Bandung, dengan kedalaman 4 kilometer. Meski intensitasnya lebih lemah, gempa susulan ini kembali dirasakan masyarakat yang masih terjaga setelah getaran pertama.

Dalam waktu hampir bersamaan, wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, juga mengalami gempa kecil. BMKG mencatat gempa berkekuatan magnitudo 2,4 terjadi pada pukul 23.52 WIB. Pusat gempa berada di kedalaman 50 kilometer dengan lokasi 93 kilometer barat daya Bantul. Meski tidak menimbulkan kepanikan, gempa ini menambah daftar aktivitas seismik di Jawa pada malam yang sama.

BMKG menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan dan analisis terhadap aktivitas gempa bumi di seluruh Indonesia. Sebagai lembaga pemerintah non-kementerian, BMKG bertugas memberikan informasi terbaru mengenai cuaca, iklim, hingga geofisika, termasuk gempa bumi dan potensi tsunami, demi memastikan masyarakat memperoleh data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan maupun dampak signifikan akibat rangkaian gempa di Kabupaten Bandung tersebut. Namun, warga diimbau tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari BMKG apabila terjadi aktivitas lanjutan.