DIDADAMEDIA, Bandung - Biaya perjalanan warga Aceh ke Jawa menggunakan maskapai penerbangan memang sangat memberatkan. Kenaikan harga tiket ini dirasakan oleh warga Aceh bernama Safaruddin. 

Direktur Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) ini bercerita bagaimana dirinya mesti membuat empat paspor untuk pergi ke Malang, Jawa Timur agar bisa menghemat pengeluaran hingga Rp20 juta. 

“Saya harus bikin paspor untuk empat orang, tiga anak dan seorang keluarga lain, padahal saya ingin pergi ke Malang yang masih dalam wilayah Indonesia,” kata Safaruddin dilansir Serambinews.com, Jumat (11/1/2019).

Menurut Safaruddin setelah melakukan pengecekan di beberapa situs penjualan tiket, jika menempuh penerbangan domestik dengan maskapai Garuda Indonesia, maka harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 4 juta lebih per orang untuk tiket Banda Aceh-Jakarta-Malang. Jika berenam, maka harga tiekt yang harus dibeli adalah sebesar Rp 24 juta. 

Sementara melalui jalur Banda Aceh - Kuala Lumpur - Surabaya dengan maskapai Air Asia, harga tiketnya adalah Rp 950 ribu per orang. Maka untuk enam orang, Safaruddin hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp 5.700.000.

“Saya bisa menghemat hampir 20 juta Rupiah,” katanya sambil memastikan bahwa tiket tersebut sudah dia booking untuk penerbangan bulan Februari 2019.

Menurut dia, dipotong biaya pembuatan empat paspor sebesar Rp1.420.000 (Rp355 ribu per paspor), untuk ongkos bus dari Surabaya ke Malang sekitar Rp 500 ribu, maka dia masih bisa menghemat sebesar 18 juta Rupiah 

Safaruddin pun mengimbau masyarakat Aceh yang ingin ke Jakarta atau daerah-daerah lain di Pulau Jawa agar memilih jalur Kuala Lumpur.