Tridinews.com - Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein menanggapi komentar anggota DPR RI, Verrel Bramasta, mengenai program pendidikan berkarakter yang melibatkan TNI di Resimen Artileri Medan 1 Sthira Yudha, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Dalam tanggapannya, pria yang akrab dipanggil Om Zein itu dengan tegas meminta Verrel untuk turun langsung ke lapangan dan melihat kondisi pelajar yang sedang mengikuti program pendidikan di Barak Militer.
"Ya ampun mas, mas-kan (Verrel Bramasta) Dapil sini. Mendingan turun langsung, daripada cuma berwacana," ujar Om Zein, Jumat (9/5/2025).
Verrel Bramasta, yang merupakan anggota DPR dari Daerah Pemilihan (Dapil) VII—yang mencakup Purwakarta, Karawang, dan Bekasi, sebelumnya mengomentari kebijakan yang menuai pro dan kontra tersebut.
Varrel mengungkapkan kekhawatirannya mengenai dampak dari pendidikan berkarakter yang melibatkan TNI, serta kekhawatiran orang tua terhadap program ini.
Om Zein pun membantah kekhawatiran tersebut, menegaskan bahwa orang tua yang menitipkan anaknya untuk mengikuti pendidikan di Barak Militer justru merasa senang dan mendukung program tersebut.
"Orang tua yang menitipkan anaknya di Barak Militer semua senang, mas," kata Om Zein, membantah anggapan bahwa kebijakan ini meresahkan orang tua.
Lebih lanjut, Om Zein mengajukan tantangan yang cukup mengejutkan kepada Verrel Bramasta.
"Gini deh mas, ada 30 pelajar yang mau ikut program ini. Gimana kalau kita bagi dua, saya ambil 15 pelajar, mas ambil 15 pelajar. Yang 15 pelajar mas bina dengan cara mas, yang 15 lagi kami bina di Barak Militer. Yuk, action aja, mas. Daripada kita terus wacana," kata Om Zein.
Sebelumnya, dalam sebuah unggahan di Instagram, Verrel Bramasta menuliskan pandangannya mengenai pendidikan karakter bagi anak-anak yang berperilaku menyimpang.
Varrel menyatakan bahwa pembinaan karakter harus memperhatikan aspek kedisiplinan, tetapi juga harus memperhatikan kesejahteraan psikologis dan sosial anak secara utuh.
"Pendidikan karakter harus menjadi ruang bagi anak untuk berkembang dengan cara yang sehat dan seimbang," tulis Verrel.
Pertanyaan Verrel pun menjadi bahan diskusi di kalangan netizen, dengan mengajak semua pihak untuk memikirkan cara terbaik dalam membina anak-anak dengan tantangan perilaku, agar mereka tetap bisa tumbuh dan berkembang dengan baik.
Editor: redaktur