Tridinews.com - Nasib kepala sekolah (Kepsek) Roni Ardiansyah yang sempat viral diduga dicopot, akhirnya terungkap.
Setelah polemik isu pencopotannya diduga gara-gara menegur anak Wali Kota Prabumulih yang membawa mobil ke sekolah viral, nasib Kepsek Roni Ardiansyah bisa kembali bekerja.
Diketahui Roni Ardiansyah saat ini masih menjabat sebagai Kepsek SMP Negeri 1 Prabumulih.
Sebelumnya, isu Kepsek tersebut dicopot viral dan jadi sorotan warganet.
Pasalnya beredar dugaan isu pencopotan Kepsek itu lantaran setelah kejadian menegur anak Wali Kota Prabumulih, Arlan yang disebut-sebut membawa mobil ke sekolah.
Kendati demikian, Wali Kota Prabumulih itu membeberkan klarifikasi terkait hal tersebut.
Dalam klarifikasinya, Arlan Walkot Prabumulih itu mengatakan Kepsek Roni belum pindah dari sekolah asal yakni SMPN 1 Kota Prabumulih.
Arlan menegaskan bahwa isu Roni sudah pindah ke sekolah lain dan turun jabatan jadi guru itu adalah bohong.
"Masalah berita-berita yang hoaks. Di media mengatakan pak Roni sudah diganti dan dipindahkan ke sekolah lain. Ini adalah berita hoaks," ujar Wali Kota Prabumulih Arlan.
Arlan mengatakan alasan pencopotan Roni dari jabatan kepala sekolah karena kasus seorang guru di sekolah.
"Saya belum memindahkan pak Roni. Saya baru menegur pak Roni karena di sekolahan itu ada masalah kasus yang membuat anak sekolah tidak betah di situ. Kasus ini sudah mencuat di media massa," ujar Arlan.
"Maka saya sebagai Wali Kota Prabumulih, memanggil pak Roni, menegur pak Roni, jangan sampai terjadi lagi dan yang guru sekolah itu sudah dipindahkan satu minggu lalu," sambungnya.
Adapun soal isu anaknya bawa mobil ke sekolah dan ditegur kepala sekolah Roni Ardiansyah, Arlan meminta maaf.
Namun, Arlan membeberkan klarifikasi bahwa anaknya tak membawa mobil ke sekolah melainkan diantar ke sekolah.
"Lalu masalah anak saya, itu adalah berita hoaks. Anak saya tidak membawa mobil ke sekolahan, anak saya diantar.”
“Kalau ini menjadi satu kesalahan, saya sebagai Wali Kota Prabumulih mengucapkan permohonan maaf kepada pak Roni dan seluruh masyarakat," ungkap Arlan.
Kepsek Roni Dihadiahi Motor Listrik
Meski sudah klarifikasi, Wali Kota Prabumulih masih jadi sorotan dan mendapat hujatan.
Sadar hal itu, akhirnya Wali Kota Prabumulih itu datang menemui langsung kepala sekolah Roni Ardiansyah, Rabu (17/9/2025.
Kedatangan Walkot Prabumulih itu pun sontak kembali jadi sorotan.
Dalam pertemuannya dengan Kepsek Roni, terjadi momen haru.
Wali Kota Prabumulih, Arlan datang langsung menemui Roni dan Ageng, satpam sekolah, bukan hanya menyampaikan permohonan maaf.
Walkot Prabumulih itu juga sekaligus membawa kabar gembira bahwa Kepsek Roni dan sang Satpam mendapat hadiah motor listrik darinya.
“Cak minta maaf, Roni tidak Cak pindahkan, tidak ada SK. Cak minta Roni dan Pak Ageng bekerja lagi di sana,” ujar Arlan dalam video yang beredar, dikutip dari TribunSumsel, Kamis (18/9/2025).
Arlan mengatakan hadiah motor listirk itu menjadi bentuk apresiasi sekaligus dorongan agar Kepsek Roni dan satpam Ageng tetap semangat bekerja di SMPN 1 Prabumulih.
“Ini motor satu untuk Pak Roni, satu untuk Ageng. Tanda terima kasih dan harus balik lagi ke SMP itu, wajib bekerja lagi di sana,” tegasnya.
Kepsek Roni Kembali Bertugas
Sementara itu nasib Roni Ardiansyah kini masih menjabat sebagai kepala sekolah di SMPN 1 Prabumulih.
Roni sendiri mengaku menerima permintaan maaf Wali Kota Prabumulih tersebut dengan lapang dada.
“InsyaAllah dengan ikhlas juga saya memaafkan. Ini akan menjadi motivasi saya ke depan untuk lebih baik lagi,” ujar Kepsek Roni Ardiansyah.
Sementara itu, Ageng, satpam SMPN 1 Prabumulih, juga dipastikan kembali bekerja seperti semula.
Sebelumnya, kasus ini menjadi perhatian publik lantaran dinilai bisa menjadi preseden buruk bagi dunia pendidikan jika benar seorang kepala sekolah dicopot hanya karena menegur anak pejabat.
Namun kini, baik Roni maupun Ageng, dipastikan tetap mengabdi di SMP Negeri 1 Prabumulih, bahkan mendapat hadiah motor listrik dari sang wali kota.
Kepsek dan satpam SMPN 1 Prabumulih dihadiahi motor listrik
