Korban Banjir dan Longsor Sumatera Dekati 1.000 Jiwa

korban-banjir-dan-longsor-sumatera-dekati-1000-jiwa ANTARA. (net)

Tridinews.com - Musibah banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat terus memakan korban. Hingga Kamis (11/12/2025) sore, jumlah korban meninggal dunia hampir mencapai 1.000 orang, tepatnya 990 jiwa. Sementara itu, 225 orang dilaporkan hilang dan 5.100 orang mengalami luka-luka, menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui dashboard penanganan darurat.

Kabupaten Agam di Sumatera Barat tercatat sebagai daerah dengan angka kematian tertinggi, yakni 183 korban. Disusul Aceh Utara (158), Tapanuli Tengah (111), Tapanuli Selatan (86), dan Aceh Tamiang (58).

Aceh Timur menempati peringkat pertama kabupaten/kota dengan jumlah pengungsi terbanyak, mencapai 238.500 orang. Posisi berikutnya adalah Aceh Tamiang (209.500), Aceh Utara (153.500), Bireuen (54.100), dan Gayo Lues (33.800).

Dampak musibah ini juga menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur. Sebanyak 157.900 rumah di 52 kabupaten/kota rusak, termasuk 1.200 fasilitas umum, 219 fasilitas kesehatan, 581 fasilitas pendidikan, 434 rumah ibadah, 290 gedung/kantor, serta 498 jembatan.

BNPB terus memantau kondisi di lapangan dan berupaya mempercepat penanganan darurat, sambil menyalurkan bantuan untuk meringankan beban korban.

Editor: redaktur

Komentar