Tridinews.com - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menyampaikan permohonan maaf atas insiden mobil pengangkut Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menabrak pagar dan masuk halaman SDN Kalibaru 01, Jakarta Utara, Kamis (11/12/2025) pagi.

Dadan mengakui peristiwa itu terjadi karena kelalaian pihaknya. “Saya sampaikan keprihatinan mendalam dan permohonan maaf atas kelalaian tugas kami,” ujarnya di RSUD Koja.

Insiden tersebut menimbulkan 22 korban luka, termasuk satu guru. Dari jumlah itu, 11 orang sudah kembali ke rumah, empat dirawat di RS Cilincing, dan tujuh orang, termasuk satu guru, masih mendapat perawatan di RSUD Koja. Dua korban bahkan harus menjalani perawatan intensif.

Menurut Dadan, program MBG di SD Kalibaru 01 Pagi sudah berjalan baik sejak Maret 2025. Namun, sopir cadangan yang menggantikan sopir utama yang sedang sakit ternyata kurang pengalaman, meski memiliki SIM. Kesalahan dalam perpindahan gigi dari dua ke satu diduga menjadi penyebab mobil bergerak ke arah siswa.

Dadan menambahkan pihaknya masih mendalami insiden ini untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang.